Remaja merupakan kelompok berisiko terhadap penyalahgunaan NAPZA salah satu penyebabnya adalah remaja berada pada masa transisi dimana mempunyai kepribadian coba-coba atau iseng , mudah terpengaruh teman sebaya dan lingkungannya sehingga perlu mendapat perhatian khusus dari segi pencegahan dan penangannya. Penelitian ini adalah quasi eksperimental dengan rancangan the non randomized pretest posttest design. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 36 remaja. Hasil kegiatan teridentifikasinya peningkatan pengetahuan, sikap dan perilaku pada kelompok remaja;. Simpulan dari penelitian ini adalah multydimensional family therapy efektif dan aplikatif digunakan mencegah dan mengatasi penyalahgunaan NARKOBA pada remaja . Penulis merekomendasikan perlunya perawat untuk berperan dalam penyusunan program dan terlibat aktif dalam pencegahan primer, sekunder dan tersier Narkoba.
CITATION STYLE
Ritanti, R. (2019). Efektifitas Intervensi Keperawatan Multidimesional Family Therapy Untuk Mengatasi Penyalahgunaan Narkoba Pada Kelompok Anak Remaja. Healthy-Mu Journal, 2(2), 55–60. https://doi.org/10.35747/hmj.v2i2.931
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.