Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh media sosial dan komunikasi publik gubernur terhadap opini publik, studi analisis regresi pada kepemimpinan Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Periode 2017-2022. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif, dengan paradigma positivisme, Populasi penelitian ini adalah penduduk Bangka Belitung yang berusia 17 tahun ke atas dan memiliki hak untuk memilih sebanyak 913.239 orang. Dengan Teknik multistage cluster sampling, didapat jumlah sampel sebanyak 600 responden. Teknik analisis data menggunakan metode regresi berganda. Hasil uji koefisien determinasi yang bertujuan untuk mengukur seberapa besar presentase pengaruh media sosial dan komunikasi publik gubernur terhadap opini publik mengindikasikan 19,6%, sisanya sebesar 80,4% variabel dalam opini publik masih tidak dapat dijelaskan oleh variabel-variabel dalam penelitian ini. Koefisien korelasi (correlation coefficient) sebesar 0,443 nilai ini menunjukan adanya hubungan positif antara variabel media sosial dan komunikasi publik dengan pengaruh sedang terhadap varibel opini publik. Hasil pengujian signifikansi statistik dari variabel pengaruh media sosial dan komunikasi publik terhadap opini publik berpengaruh posistif dan signifikan.
CITATION STYLE
Anindita, L. (2024). Pengaruh Media Sosial dan Komunikasi Publik Gubernur terhadap Opini Publik (Studi Analisis Regresi Pada Kepemimpinan Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Periode 2017-2022). EKSPRESI DAN PERSEPSI : JURNAL ILMU KOMUNIKASI, 7(1), 71–90. https://doi.org/10.33822/jep.v7i1.7224
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.