Tulisan ini merupakan hasil penelitian mengenai teka-teki yang ada di Kabupaten Agam, Sumatera Barat. Pentingnya pewarisan sejak dini berguna untuk mempertahankan bahasa daerah maupun kebudayaan setempat. Tujuannya adalah mendokumentasikan dan mengklasifikasikan jenis dan kategori teka-teki yang ada di Kabupaten Agam. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan folklor, dan menggunakan tiga tahap penelitian. Pertama, tahap prapenelitian di tempat, kedua tahap penelitian di tempat yang sesungguhnya dan ketiga, cara pembuatan naskah folklor untuk pengarsipan. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan studi lapangan, wawancara, pengujian kebenaran data wawancara, dan alat bantuan bagi daya pengamatan. Dari 80 data yang diperoleh, diklasifikasikan berdasarkan sifat dan terdapat tujuh kategori umum yaitu:1) persamaan dengan makhluk hidup, terdapat tiga belas data 2) persamaan dengan binatang, terdapat enam belas data ditambah satu data yang dipersamakan ke dalam persamaan dengan manusia, 3) persamaan dengan manusia, terdapat delapan belas data, ditambah satu data yang dipersamakan ke dalam persamaan dengan binatang 4) persamaan dengan tanaman,tanaman, terdapat empat data dan 5) persamaan dengan benda, terdapat tiga puluh satu data.
CITATION STYLE
Naumi, N., Putra, Y. S., & Meigalia, E. (2019). TEKA-TEKI MINANGKABAU: DOKUMENTASI DAN KLASIFIKASI. Jurnal Elektronik WACANA ETNIK, 8(2). https://doi.org/10.25077/we.v8.i2.148
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.