Adanya kegagalan suplai listrik yang diakibatkan oleh cepatnya penuruanan nilai tahanan isolasi kabel dapat menyebabkan sistem jaringan tenaga listrik menjadi terganggu. Untuk mengatasi permasalahan tersebut maka dilakukan kajian tentang kualitas kabel listrik yang disesuaikan dengan kondisi di lapangan dimana kabel tersebut ditempatkan. Metode yang digunakan adalah kualitatif dan perhitungan dengan analisi matematis berdasarkan pengukuran ataupun data yang diperoleh. Dari hasil pengukuran yang telah dilakukan didapatkan nilai tahanan penghantar sebesar 0,0972, nilai tahanan isolasi kebel sebesar 12700, dan untuk pengujian dielekterik selama 5 menit tidak terjadi breakdown. Untuk thickness isolasi sebesar 2,17. Berdasarkan data yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa seluruh hasil pengujian dan pengukuran tersebut masih dalam batas standar yang dipersyaratkan oleh IEC 60228 dan IEC 60502-1.
CITATION STYLE
Kaspuddin, M., Pangaribuan, C., & Sugeng, B. (2021). STUDI PENGGUNAAN KABEL LISTRIK BAWAH TANAH JENIS N2XKFGbY 3 X 185 mm 0,6/1 Kv PT. JEMBO COMPANY INDONESIA Tbk. Jurnal Teknik Elektro Uniba (JTE UNIBA), 5(2), 142–148. https://doi.org/10.36277/jteuniba.v5i2.98
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.