Berpikir kritis penting dalam dunia pendidikan karena mendorong peserta didik untuk mendapatkan pemahaman informasi yang lebih kompleks. Kemampuan berpikir kritis yang tinggi akan mengantarkan peserta didik menemukan dan menyimpulkan sendiri pemahamannya, serta akan memfasilitasi kemudahan dalam dunia kerja. Penelitian ini betujuan untuk menguji sebuah konsep model hybrid learning dalam pemberdayaan kemampuan berpikir kritis peserta didik. Hybrid learning mengekstrak keunggulan dari unsur gaya belajar (learning style), pembelajaran daring (online learning), dan open-ended learning. Metode penelitian menggunakan prosedur penelitian kuantitatif. Hasil pengujian menunjukkan bahwa model hybrid learning berpotensi mampu dalam pemberdayaan kemampuan berpikir kritis peserta didik secara signifikan dibanding dengan model konvensional
CITATION STYLE
Sulistyanto, H. (2021). Potensi Model Hybrid Learning dalam Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis Peserta Didik. Urecol Journal. Part A: Education and Training, 1(1), 1–8. https://doi.org/10.53017/ujet.15
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.