Ikan pari merupakan komoditas perikanan yang populasinya besar di Indonesia, tetapi pemanfaatannyabelum optimal. Jaringan tulang rawan ikan pari mengandung molekul glikosaminoglikan dan telahdimanfaatkan dalam terapi osteoarthritis. Tujuan penelitian ini adalah menentukan karakteristikglikosaminoglikan dari tulang rawan ikan pari air laut (Neotrygon kuhlii) dan pari air tawar (Himanturasignifer). Spektrum FTIR memperlihatkan pola yang sama dengan kondroitin sulfat. Konsentrasiglikosaminoglikan pada pari air laut adalah 74,767 mg/100 mL, konsentrasi ini lebih tinggi dibandingkandari ikan pari air tawar, yaitu 66,767 mg/100 mL.Kata kunci: glikosaminoglikan, Himantura signifer, kondroitin sulfat, Neotrygon kuhlii, osteoarthritis
CITATION STYLE
Riyanto, B.-, Nurhayati, T.-, & Pujiastuti, A. dwi. (2014). KARAKTERISASI GLIKOSAMINOGLIKAN DARI TULANG RAWAN IKAN PARI AIR LAUT (Neotrygon kuhlii) DAN PARI AIR TAWAR (Himantura signifer. Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia, 16(3). https://doi.org/10.17844/jphpi.v16i3.8060
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.