Stroke merupakan suatu serangan mendadak pada otak yang penyebabnya bias karena perdarahan atau sumbatan pada otak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Antara Gaya Hidup dengan Kejadian Stroke diRuang Rawat Inap RSUD Labuang Baji Makassar. Penelitian ini merupakan jenis penelitian dengan pendekatan retrospektif, populasi dalam penelitian ini adalah pasien penderita stroke di Ruang Rawat Inap RSUD Labuang Baji Makassar.Penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 33 orang. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan kuisioner. Data yang telah terkumpul kemudian diolah dan dianalisis dengan menggunakan komputer program microsoft excel dan program statistik (SPSS) versi 16.0. Analisis data mencakup analisis univariat dengan mencari distribusi frekuensi, analisis bivariat dengan uji chi squaret;0,05) untuk mengetahui hubungan antar variabel.Hasil analisa bivariat didapatkan bahwa factor merokok (p =0,005), factor alkohol (p=0,012), factor pola makan (p =0,027), dan factor olahraga (p=0,012) memiliki hubungan dengan kejadian stroke. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah adanya hubungan antara merokok, alkohol, pola makan dan olahraga dengan kejadian stroke.
CITATION STYLE
Sumaryati, M. (2016). HUBUNGAN ANTARA GAYA HIDUP DENGAN KEJADIAN STROKE DI RUANG RAWAT INAP RSUD LABUANG BAJI MAKASSAR. JURNAL ILMIAH KESEHATAN SANDI HUSADA, 4(1), 20–29. https://doi.org/10.35816/jiskh.v4i1.79
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.