SIKAP MAHASISWA PERGURUAN TINGGI TERHADAP MITOS PERKOSAAN

  • Humaedi S
  • Rusyidi B
  • Bintari A
N/ACitations
Citations of this article
16Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Kelompok usia dewasa muda, khususnya mahasiswa merupakan kelompok yang rentan menjadi korban dan pelaku tindak kekerasan seksual. Karenanya pemahaman mereka mengenai kekerasan seksual sangat penting untuk tindak pencegahan dan penanganan yang lebih tepat. Penelitian bertujuan menguji dampak intervensi kegiatan yang bertujuan meningkatkan pemahaman kritis mahasiswa mengenai mitos perkosaan (rape myths). Sampel adalah 67 orang mahasiswa yang sedang menempuh pendidikan pada sebuah universitas negeri di wilayah Sumedang. Intervensi diberikan dalam bentuk pelatihan dalam durasi 4 minggu berturut-turut ditujukan untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran kritis mahasiswa mengenai kesetaraan jender, kekerasan seksual terhadap perempuan dan mitos-mitos perkosaan. Sikap terhadap mitos perkosaan diukur menggunakan skala Illinois Rape Myth Attitudes. Uji beda pre-post tests menggunakan t-tests menunjukkan bahwa intervensi berdampak positif terhadap perubahan sikap mahasiswa mengenai mitos perkosaan. Hal ini ditunjukkan dengan semakin meningkatnya secara signifikan penolakan mahasiswa terhadap berbagai pernyataan stereotipikal dan tidak berdasar mengenai perkosaan dibandingkan dengan sebelum intervensi (p

Cite

CITATION STYLE

APA

Humaedi, S., Rusyidi, B., & Bintari, A. (2020). SIKAP MAHASISWA PERGURUAN TINGGI TERHADAP MITOS PERKOSAAN. Prosiding Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 7(1), 163. https://doi.org/10.24198/jppm.v7i1.25432

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free