Pengaruh Susu Kedelai Dan Latihan Fisik Terprogram Terhadap Daya Tahan Otot

  • Muradi K
  • Sugiarto S
N/ACitations
Citations of this article
83Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh pemberian susu kedelai dan latihan fisik terprogram terhadap daya tahan otot siswa SSB Cakar Mas Berbah usia 9-12 tahun. Skema pre-post test control group design. Variabel penelitian yaitu: (1) Bebas: pemberian susu kedelai dan latihan fisik terprogram (2) Terikat: daya tahan otot. Populasi berjumlah 16 siswa dengan penarikan sampling yakni “total sampling” menjadi 2 kelompok dengan masing-masing kelompok 8 sampel. Pengambilan data daya tahan otot (wall squat dan sit-up) dilakukan pre-test pada saat sebelum diberi perlakukan dan post-test pada 8 minggu setelah jalannya penelitian. Analisis data menggunakan analisis t-test dengan program SPSS versi 24. Hasil penelitian daya tahan otot siswa menunjukan peningkatan, yaitu dengan rata-rata wall squat pre-test 17.8, post-test 22.12 dan sit-up pre-test 23.13, post-test 31,13 pada kelompok eksperimen, sedangkan pada kelompok kontrol wall squat pre-test 16.12, post-test 18.58 dan sit-up pre-test 21.38, post-test 24.63. Uji t yang menghasilkan perbandingan daya tahan otot post-test antar kelompok yaitu wall squat p=0,01 dan sit-up p=0,00. Simpulan penelitian ini adalah pemberian susu kedelai secara rutin dan diimbangi dengan latihan fisik terpogram akan meningkatkan daya tahan otot siswa, saran akan terlihat hasil yang lebih signifikan jika melakukan penelitian dengan waktu yang lebih lama.

Cite

CITATION STYLE

APA

Muradi, K., & Sugiarto, S. (2021). Pengaruh Susu Kedelai Dan Latihan Fisik Terprogram Terhadap Daya Tahan Otot. Riyadhoh : Jurnal Pendidikan Olahraga, 4(2), 27. https://doi.org/10.31602/rjpo.v4i2.5449

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free