Bawang merah merupakan salah satu komoditas pertanian yang menjadi perhatian pada saat ini untuk ditingkatkan produksinya dalam rangka mendukung program ketahanan pangan nasional. Upaya meningkatkan produksi pertanian membutuhkan dukungan pupuk yang sesuai dengan kaidah spesifikasi lokasi dan komoditas tanaman. Inovasi pupuk CRF yang dibuat dengan teknologi matrik dan biodegradable binder dapat meningkatkan panen sekitar 14% dibandingkan dengan penggunaan pupuk NPK biasa dan dapat menghemat pupuk hingga 50% serta cukup sekali pemupukan selama masa tanam. Pupuk CRF dapat mengendalikan pelepasan unsur nutrien dengan baik sesuai dengan hasil uji pelarutan dalam air. Zeolit alam yang digunakan merupakan campuran clinoptilolit dan mordenit. Bawang merah yang dihasilkan lebih baik dengan ukuran umbinya lebih besar dan warna merah cerah.
CITATION STYLE
Mochamad Rosjidi mrosjidi@yahoo.co.id, Hens Saputra, Imam Wahyudi, Dyah Setyorini, & Ladiyani Widowati. (2023). INOVASI PUPUK CONTROLLED RELEASE FERTILIZER (CRF) UNTUK TANAMAN BAWANG MERAH. Majalah Ilmiah Pengkajian Industri, 12(3), 191–196. https://doi.org/10.29122/mipi.v12i3.2609
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.