Kehadiran siswa di sekolah disebut dengan istilah presensi siswa. Presensi siswa mengandung dua makna, yaitu masalah kehadiran dan absennya siswa di sekolah. Kehadiran dan ketidakhadiran siswa di sekolah terkait erat dengan prestasi siswa. Sistem absensi siswa konvensional dapat dikembangkan menjadi sebuah aplikasi dengan memanfaatkan teknologi QR Code. Di mana jauh lebih praktis dan dapat menyampaikan informasi dengan cepat dengan respons yang cepat. Metode yang digunakan dalam pengembangan sistem absensi adalah metode waterfall yang dimulai dari tahap analisis, desain, pengkodean, pengujian dan dukungan. Sedangkan dalam proses pengumpulan data beberapa metode yang dilakukan adalah wawancara, observasi dan studi pustaka. Pengembangan sistem absensi siswa menjadi aplikasi berbasis web yang mampu membantu dan memudahkan guru dalam mencatat data absensi siswa, menghindari proses absensi curang, meningkatkan keamanan data dan mempercepat presensi siswa. Kata
CITATION STYLE
Murni, S., & Sabaruddin, R. (2018). PEMANFAATAN QR CODE DALAM PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI KEHADIRAN SISWA BERBASIS WEB. Jurnal Teknologi Dan Manajemen Informatika, 4(2). https://doi.org/10.26905/jtmi.v4i2.2144
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.