Pelaksanaan kegiatan kemanusiaan atau sosialisasi tentang penanggulangan bencana alam, PMI yang berada di Provinsi Bengkulu sangat membutuhkan peran humas dalam pelaksanaanya. Tentu mereka mempunyai strategi komunikasi yang telah ditetapkan sebelumnya agar tujuan dapat tercapai,terukur serta dapat diterima masyarakat Provinsi Bengkulu. Seperti yang diketahui, bahwasanya Provinsi Bengkulu sangat rawan terjadi bencana alam seperti gempa bumi. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dan menggali mengenai Strategi Komunikasi Humas PMI Bengkulu Dalam Melaksanakan Sosialisasi Penanggulangan Bencana Alam Di Kelurahan Sumber Jaya. Penelitian ini menggunakan teori Harold D. Laswell sebagai penggambaran proses komunikasi, yakni : 1) sumber, 2) pesan, 3) saluran atau media, 4) penerima, dan 5) efek. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan 1 informan kunci yang merupakan Ketua PMI Provinsi Bengkulu dan 2 informan yaitu Ka. Divisi Humas PMI Bengkulu dan Koordinator Lapangan Program Pertama dan informan pendukung yaitu masyarakat Kelurahan Sumber Jaya. Hasil dari penelitian ini adalah PMI sebagai informasi menyampaikan pesan kepada masyarakat Kelurahan Sumber Jaya melaksanakan sosialisasi adalah koordinasi kepada masyarakat , pembuatan pamflet, sticker, dan brosur, pembentukan SIBAT (Siaga Bencana Masyarakat), pembuatan video, dan penyediaan bibit mangrove. Kata Kunci : Strategi Komunikasi, Sosialisasi, Bencana Alam
CITATION STYLE
Bintoro, M., & Kurniawati, J. (2022). STRATEGI KOMUNIKASI HUMAS PMI PROVINSI BENGKULU DALAM MELAKSANAKAN SOSIALISASI PENANGGULANGAN BENCANA ALAM DI KELURAHAN SUMBER JAYA KOTA BENGKULU. JURNAL MADIA, 3(1), 14–25. https://doi.org/10.36085/madia.v3i1.4626
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.