Studi Sosio-Historis Tradisi Keilmuan dan Karakteristik Pendidikan Islam di Dusun Sekardangan

  • Shofwan A
N/ACitations
Citations of this article
31Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Proses terbentuknya institusi pendidikan Islam formal pertama di Dusun Sekardangan, merupakan sejarah panjang yang dimulai dari rumah kiai, langgar (mushalla), masjid, pesantren, dan madrasah diniyah. Tulisan ini bertujuan menggali sosio-historis berdirinya institusi pendidikan Islam formal pertama di dusun tersebut beserta karakteristiknya. Penelitian kualitatif dengan pendekatan diskriptif-analitis ini menyebutkan bahwa MI Miftahul Huda 01 dan TK Al-Hidayah 01 merupakan institusi pendidikan Islam formal yang dahulu berawal dari pendidikan Islam di rumah-rumah kiai persis sebagaimana pendidikan Islam awal jaman Nabi Muhammad SAW yang berada di rumah sahabat Al-Arqam (Dar al-Arqam). Pertama, karakteristik pengajaran Islam masa awal berdirinya dusun menggunakan tembang-tembang macapat dan syair-syair lainnya. Kedua, karakteristik pengajaran sebelum formal menggunakan sistem pengajaran tradisional berupa sorogan, bandongan, musyawarah, dan ceramah/tablig. Ketiga, karakteristik ketika telah menjadi formal dilakukan melalui sistem pembelajaran modern dengan beragam metode pengajaran, di antaranya: metode ceramah, diskusi, eksperimen, demonstrasi, pemberian tugas, sosiodrama, drill, kerja kelompok, tanya jawab, proyek, dan lainnya.

Cite

CITATION STYLE

APA

Shofwan, A. M. (2020). Studi Sosio-Historis Tradisi Keilmuan dan Karakteristik Pendidikan Islam di Dusun Sekardangan. Briliant: Jurnal Riset Dan Konseptual, 5(4), 781. https://doi.org/10.28926/briliant.v5i4.563

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free