APAKAH PERUSAHAAN SUB SEKTOR RETAIL DI INDONESIA BERPOTENSI BANGKRUT DI ERA PANDEMI COVID 19?

  • Ramdani R
  • Pratomo D
N/ACitations
Citations of this article
19Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Pandemi Covid – 19 yang telah melanda Indonesia menyebabkan krisis ekonomi yang menurunkan kinerja hampir di semua sektor industri, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi potensi kebangkrutan perusahaan sub retail yang ada di Indonesia secara umum dan mengidentifikasi perusahaan sub sektor retail yang masuk dalam kondisi berpotensi untuk bangkrut. Penelitian ini menggunakan 17 perusahaan sub retail dengan pengamatan per tahun 2020 sebagai sampel penelitian. Untuk mengidentifikasi potensi kebangkrutan, penelitian ini menggunakan perhitungan Altman Z-Score yang akan di analisis melalui analsis statistika deskriptif. Hasil penelitian membuktikan bahwa lebih dari setengah atau 76% perusahaan retail di Indonesia masih dalam kondisi aman, sedangkan 24 %  sisanya dalam kondisi berpotensi kebangkrutan adapun perusahaan sub sektor retail yang berpotensi bangkrut meliputi; PT Duta Intijaya dengan nilai z-score 0,805, PT Trikomsel Oke dengan nilai z-score -292,051, PT Matahari Prima Putra dengan nilai z-score 0,056 dan PT. Hero Supermarket dengan nilai z-score -0,259.Keyword : Kebangkrutan, Altman Z score

Cite

CITATION STYLE

APA

Ramdani, R. F., & Pratomo, D. (2021). APAKAH PERUSAHAAN SUB SEKTOR RETAIL DI INDONESIA BERPOTENSI BANGKRUT DI ERA PANDEMI COVID 19? Aktiva : Jurnal Akuntansi Dan Investasi, 6(2), 64. https://doi.org/10.53712/aktiva.v6i2.1252

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free