Perdebatan tentang pemakaian cadar di seluruh dunia merupakan hal yang tidak pernah selesai. Penelitian-penelitian sebelumnya sudah banyak memaparkan temuan bagaimana pandangan itu baik dari sisi niqabis maupun masyarakat sebagai kelompok maupun institusi pemerintahan. Penelitian ini berusaha mengeksplorasi tema-tema dan makna dari hirarki kebutuhan Maslow terhadap motif mahasiswi yang memakai cadar serta ancaman psikologis yang menyertainya. Penelitian ini melibatkan 35 partisipan dari berbagai kampus yang ada di Indonesia. Data dikumpulkan menggunakan pertanyaan terbuka melalui Google Formulir dan dianalisis menggunakan pendekatan kualitatif studi kasus tematik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa memakai cadar merupakan representasi bagi pemenuhan kebutuhan dalam hirarki kebutuhan Maslow mulai dari kebutuhan rasa mana, cinta kasih, aktualisasi diri, dan transedence. Sementara itu memakai cadar bukanlah representasi untuk memenuhi kebutuhan fisiologis dan penghargaan dari manusia. Ancaman psikologis yang dialami sifatnya hanya personal dan kelompok bukan bersifat kelembagaan. Hal ini menjelaskan bahwa kebutuhan penghargaan dari manusia bukanlah sesuatu yang dapat menghalangi individu untuk dapat memenuhi kebutuhan aktualisasi dirinya pada konteks mahasiswi yang memakai cadar.
CITATION STYLE
Pohan, R. A., & Fitria, S. (2022). Apakah Memakai Cadar Merupakan Kebutuhan? Analisis Tematik Pada Motif Mahasiswi Memakai Cadar di Indonesia. An Nadwah, 28(1), 21. https://doi.org/10.37064/nadwah.v28i1.11997
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.