Makanan adalah kebutuhan pokok untuk hidup manusia. Makanan dapat ditemui di restoran ataupun di pedagang kaki lima di tepi jalan yang mempunyai risiko penyakit yang ditransmisikan oleh bakteri patogen ketika tidak diolah dengan higienis. Alat makan merupakan salah satu risiko yang dapat menjadi sarana pertumbuhan dan perkembangbiakan mikroorganisme jika tidak dicuci dengan baik. Hal ini disebut dengan food-borne disease. Cara yang dapat digunakan untuk menekana terjadinya food-borne disease adalah dengan melakukan desinfeksi. Salah satu desinfektan yang dapat digunakan adalah daun jeruk purut yang dapat menurunkan angka kuman. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis efektivitas daun jeruk purut terhadap angka kuman pada peralatan makan.Metode penelitian ini adalah eksperimental menggunakan rancangan non equivalent control group. Data dianalisis menggunakan uji annova dengan tes LSD (Least Significant Difference).Berdasarkan hasil penelitian didapatkan hasil yang signifikan bahwa daun jeruk purut dapat menurunkan angka kuman dan terjadi perbedaan yang signifikan pada kelompok kontrol. Kelompok yang dapat menurunkan nilai angka kuman tertinggi adalah dengan konsentrasi 100 mg / 100 ml .Kesimpulan yang dapat ditarik dari penelitian ini adalah variasi konsentrasi daun jeruk purut dapat menentukan nilai penurunan angka kuman. Dalam penelitian ini, konsentrasi daun jeruk purut yang efektif untuk menirunkan angka kuman 100 mg / 100 ml. Keywords: daun jeruk purut, perelatan makan, angka kuman
CITATION STYLE
Islamiar, A. N., . N., & Rahayu, U. (2017). EFEKTIVITAS PERASAN DAUN JERUK PURUT TERHADAP ANGKA KUMAN PADA PERALATAN MAKAN TAHUN 2017. GEMA LINGKUNGAN KESEHATAN, 15(3). https://doi.org/10.36568/kesling.v15i3.696
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.