Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kemampuan berpikir kreatif dalam pemecahan masalah matematika ditinjau dari gaya kognitif field-dependent dan field-independent pada siswa kelas X AKL 1 SMK Negeri 1 Pogalan. Penelitian ini termasuk jenis penelitian deskriptif kualitatif dan menggunakan pendekatan studi kasus. Subjek penelitian sebanyak 6 siswa yang dikelompokkan berdasarkan gaya kognitif menggunakan instrumen Group Embedded Figures Test (GEFT), dengan rincian tiga siswa field-independent dan tiga siswa field-dependent. Hasil tes kemampuan berpikir kreatif melalui pemecahan masalah matematika dikelompokkan berdasarkan karakteristik berpikir kreatif, yaitu kefasihan, fleksibelitas dan kebaruan. Tingkat kreativitas atau disebut Tingkat Kemampuan Berpikir Kreatif (TKBK) dikategorikan menjadi 5 tingkatan, yaitu TKBK 4 (sangat kreatif), TKBK 3 (kreatif), TKBK 2 (cukup kreatif), TKBK 1 (kurang kreatif), dan TKBK 0 (tidak kreatif). Tingkat kreativitas yang dapat diidentifikasi dalam penelitian ini adalah dua siswa field-independent dinyatakan sangat kreatif (TKBK 4) dan satu siswa dinyatakan kreatif (TKBK 3). Untuk siswa field-dependent, tingkat kreativitas yang dapat diidentifikasi adalah dua siswa cukup kreatif (TKBK 2) dan satu siswa dinyatakan kurang kreatif (TKBK 1). Hasil ini menunjukkan bahwa siswa field-independent cenderung memiliki kreativitas lebih tinggi dibanding siswa field-dependent dalam pemecahan masalah matematika .
CITATION STYLE
Napfiah, S. (2018). ANALISIS TINGKAT KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF DALAM PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA DITINJAU DARI GAYA KOGNITIF. JP2M (Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Matematika), 4(1), 80. https://doi.org/10.29100/jp2m.v4i1.1781
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.