Tindakan anak, ucapan/ekspresi tubuh anak, dan hasil karya anak merupakan sumber informasi tentang perkembangan mental anak. Informasi yang bersumber dari tindakan anak dapat diperoleh menggunakan metode observasi. Informasi yang bersumber dari ucapan ekspresi tubuh anak dapat digali melalui metode wawancara. Sedangkan informasi yang bersumber dari hasil karya anak dapat diperoleh melalui metode dokumentasi. Observasi adalah aktivitas mencatat suatu gejala/peristiwa dengan bantuan alat/instrumen untuk merekam/mencatatnya guna tujuan ilmiah atau tujuan lainnya. Rekaman wawancara/percakapan adalah kumpulan informasi yang digali melalui tanya jawab lisan dan percakapan sehari-hari dengan tujuan untuk mengukur kadar pengetahuan yang sudah dimiliki anak. Dokumen merupakan catatan yang bersifat pribadi seperti buku harian, surat-surat, atau catatan lapangan. Dokumen sangat penting untuk menutup celah perbedaaan informasi yang digali dari wawancara dengan informasi yang digali dari observasi. Kata Kunci: instrumen evaluasi non tes, perkembangan anak
CITATION STYLE
Syamsudin, A. (2015). Pengembangan Instrumen Evaluasi Non Tes (Informal) untuk Menjaring Data Kualitatif Perkembangan Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Anak, 3(1). https://doi.org/10.21831/jpa.v3i1.2882
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.