Formulasi pakan di Koperasi XYZ masih menggunakan proses trial and error sehingga dapat mempengaruhi biaya bahan yang tinggi dan tidak dapat memenuhi standar kualitas. Penelitian ini dilakukan untuk mengoptimalkan formula dengan Linear Programming sehingga koperasi dapat memperoleh biaya material yang minimum dan memenuhi persyaratan standar. Langkah-langkah perumusan adalah mengidentifikasi tujuan minimasi biaya dan menentukan batasan-batasan yang berfungsi untuk merepresentasikan standar nutrisi sapi perah. Batasan meliputi kebutuhan bahan kering (BK), protein kasar (PK), Lemak Kasar (LK), Total Digestible Nutrition (TDN), Kalsium dan Pospor. Optimasi dihitung dengan menggunakan pendekatan program linier. Software yang digunakan adalah solver yang terdapat pada MS Excel. Hasil optimasi menunjukkan bahwa formulasi pakan yang paling layak digunakan untuk produk SP132 30% dedak, 31,7 ampas singkong, 13,7% bungkil inti sawit, 6,02% Hi Pro, 8,32% kulit kacang tanah , 7% molases dan 3% Slaz dan untuk SP134 20% dedak, 37% tumpukan singkong., 2% Golden pro, 10% Hi Pro, 7% cangkang kopi, 6% Kulit Kacang, 15% molase dan 3% Slaz. Optimalisasi ini juga dapat menekan biaya SP 132 dari 2500 rupiah menjadi 1948 rupiah dan untuk SP134 dari 2800 rupiah menjadi 2682 rupiah. Berdasarkan hasil optimasi, terjadi pengurangan biaya dan peningkatan kualitas ransum sapi perah
CITATION STYLE
Risyahadi, S. T. (2022). OPTIMASI FORMULA PAKAN SAPI PERAH DENGAN LINIER PROGRAMMING UNTUK MINIMASI BIAYA BAHAN BAKU DI KOPERASI XYZ JAWA TENGAH. Eqien - Jurnal Ekonomi Dan Bisnis, 10(1), 227–231. https://doi.org/10.34308/eqien.v10i1.515
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.