ABSTRACT This study discusses geometricoptimization based on internal forces that occur on concrete arch bridges. Geometric optimization is viewed from the use of the ratio between the height to the length of arch. Optimum ratio based on the internal forces that occur on concrete arch bridge. The ratio between the height and the length of arch are made on the concrete arch bridge with the span of 150 m, variation of the ratio performed 1: 2 to 1: 8 with interval of 0.25. Modeling of concrete arch bridge was made on softwere SAP 2000 with 25 models due to the difference of ratio interval variation. Based on the results of internal forces with variation of the ratio, the results for the most optimum geometry are 1: 4 to 1: 7,25.Keywords: concrete arch bridge, geometry,optimization, ratio ABSTRAK Pada kajian ini membahas tentang optimasi geometri berdasarkan gaya-gaya dalam yang terjadi pada jembatan pelengkung beton. Optimasi geometri dilihat daripenggunaan rasio antara tinggi pelengkung terhadap panjang pelengkung. Rasio yang paling optimum berdasarkan gaya-gaya yang terjadi pada jembatan pelengkung beton. Rasio antara tinggi pelengkung dan panjang pelengkung akan dilakukan pada jembatan pelengkung beton dengan bentang 150 m. variasi rasio dilakukan antara 1 : 2 sampai 1 : 8 dengan interval 0.25. Pemodelan jembatan pelengkung beton dilakukan pada softwere sap 2000 dengan 25 model akibat perbedaan variasi interval rasio. Berdasarkan hasil gaya-gaya dalam dengan variasi rasio didapatkan hasil untuk geometri yang paling optimum berada antara rasio 1 : 4 sampai 1 : 7,25.Kata kunci: jembatan pelengkung beton geometri, optimasi, rasio
CITATION STYLE
Almulianur, A., Aminullah, A., & Muslikh, M. (2018). OPTIMASI GEOMETRI BERDARASKAN GAYA-GAYA DALAM PADA JEMBATAN PELENGKUNG BETON. INERSIA: LNformasi Dan Ekspose Hasil Riset Teknik SIpil Dan Arsitektur, 14(2), 146–157. https://doi.org/10.21831/inersia.v14i2.22537
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.