Bandar udara merupakan lapangan terbang yang digunakan untuk melakukan lepas landas dan mendarat pesawat udara, menaikkan dan menurunkan penumpang, serta bongkar-muat barang yang di handle oleh unit Apron Movement Control (AMC) yang memiliki wewenang sebagai penanggung jawab terhadap aktivitas pelayanan darat operasi penerbangan. Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui bagaimana koordinasi dan hambatan dari petugas Apron Movement Control (AMC) dalam menangani proses pergerakan pesawat udara charter di bandar udara internasional Adi Soemarmo. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan data primer dan sekunder. Data primer diperoleh dari wawancara dan hasil observasi. Data sekunder berupa dokumen-dokumen perusahaan dan penelusuran melalui studi pustaka. Teknik analisis data menggunakan analisis reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa koordinasi dari petugas Apron Movement Control masih kurang optimal seperti Kesalahan komunikasi bisa saja terjadi akibat Human Error. Perlu adanya komunikasi yang lancar antara petugas-petugas Bandar Udara untuk menghindari kesalahan informasi yang menyebabkan terjadi kendala selama kegiatan operasional Bandar udara. Salah satunya ialah ketelitian pihak Ground dalam memberikan informasi terkait data pesawat charter kepada pihak unit AMC untuk memeriksa ketersediaan Parkir Stand agar tidak terjadi tumpang tindih dengan penerbangan yang telah terjadwal.
CITATION STYLE
Marzuki, A., & Yudianto, K. (2023). Koordinasi Petugas Apron Movement Control Dalam Melayani Pergerakan Pesawat Udara Charter di Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo Solo. JAMPARING: Jurnal Akuntansi Manajemen Pariwisata Dan Pembelajaran Konseling, 1(2), 172–183. https://doi.org/10.57235/jamparing.v1i2.1027
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.