Pengolahan Logam Berat Kromium dalam Limbah Cair Laboratorium dengan Metode Koagulasi, Adsorpsi, dan Ozonasi

  • Aynuddin A
  • Rosalina R
N/ACitations
Citations of this article
36Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Kromium (VI) merupakan unsur logam berat yang dapat membahayakan kesehatan manusia. Salah satu sumber limbah kromium (VI) yaitu limbah laboratorium. Penelitian mengenai kombinasi metode koagulasi, adsorpsi, dan ozonasi belum banyak diteliti, terutama spesifik tentang penyisihan kromium (VI). Kombinasi proses koagulasi dan adsorpsi menggunakan aluminium sulfat dan organoclay serta ozonasi berpotensi dilakukan untuk penyisihan kromium (VI). Tujuan penelitian yaitu untuk: (1) menganalisis kondisi optimum proses koagulasi, adsorpsi dan ozonasi dalam mengolah limbah kromium (VI) yang berasal dari laboratorium, dan (2) mengukur efisiensi proses penyisihan kromium (VI) dengan proses koagulasi, adsorpsi, dan ozonasi. Penetapan kromium (VI) dilakukan dengan metode spektrofotometri. Hasil percobaan menunjukkan  kondisi optimum pengolahan limbah kromium (VI) dengan aluminium sulfat yaitu pada pH 8 dan dosis 1,5 g/L; sementara kondisi optimum untuk pengolahan dengan organoclay yaitu pada pH 4 dan dosis 2 g/L; ozonasi paling optimum pada pH 4 dengan durasi 1 jam. Penyisihan kromium (VI) dengan koagulan aluminium sulfat memberikan efisiensi pengolahan yang lebih baik (33,47%) dibandingkan dengan organoclay (7,65%) dan ozonasi (0,65%). Meskipun demikian kombinasi perlakuan organoclay dan ozonasi memberikan efisiensi yang sangat signifikan (94,77%).

Cite

CITATION STYLE

APA

Aynuddin, A., & Rosalina, R. (2022). Pengolahan Logam Berat Kromium dalam Limbah Cair Laboratorium dengan Metode Koagulasi, Adsorpsi, dan Ozonasi. WARTA AKAB, 46(2). https://doi.org/10.55075/wa.v46i2.102

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free