Persepsi Kelas Menengah Muslim terhadap Dual Banking System dalam Membentuk Kekuatan Merek Perbankan Syariah

  • Lindiawatie L
  • Muzdalifah M
N/ACitations
Citations of this article
6Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

The goal of the research is knowing influence the perception of the dual banking system among the Middle Class of Moslems informing the brand strength of Islamic Banking. The method is by taking data through the questionnaire in the East/South Jakarta and Depok from February to July 2016. Data analysis using simple linear regression by the amounting was 320 respondents. The results that there are influences the perception among the Middle Class of Moslems against the dual banking system in building brand strength of the Islamic Bank (IB), that is 19% (R 2 ). The brand strength of "Islamic Bank (IB)" will be increased by 0.49% when the perception among the Middle Class of Moslems against the dual banking system increased by 1%. Perception of The Middle Class of Moslem to the existence of the dual banking system in building brand strength Islamic Banking (IB) is positive with categories moderate (0,436). Keywords: Perception, The Middle Class of Moslem, Dual Banking System, Brand ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh persepsi kelas menengah Muslim Indonesia terhadap dual banking system dalam membentuk kekuatan merek perbankan syariah di Indonesia. Metode pengambilan data melalui kuesioner yang disebarkan pada 320 responden yang berlangsung pada Februari sampai dengan Juli 2016.Teknik analisis data menggunakan regresi linier sederhana. Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh persepsi kelas menengah Muslim terhadap dual banking system dalam membentuk kekuatan merek perbankan syariah sebesar 19 %, dengan korelasi tergolong positif dan sedang (0,436). Kekuatan merek dari Islamic Bank (IB) “lebih dari sekedar bank” akan meningkat sebesar 0,49 % apabila persepsi kelas menengah Muslim terhadap dual banking system naik sebesar 1 %. Kesimpulan dari penelitian ini adalah persepsi kelas menengah Muslim Indonesia terhadap dual banking system dalam membentuk kekuatan merek perbankan syariah dikategorikan moderat atau sedang artinya pandangan kelas menengah muslim terhadap bank syariah yang tergabung dengan bank induk konvensional tidak menjadi persoalan bagi mereka. Kata kunci : Persepsi, Kelas Menengah Muslim, Dual Banking System , Merek

Cite

CITATION STYLE

APA

Lindiawatie, L., & Muzdalifah, M. (2018). Persepsi Kelas Menengah Muslim terhadap Dual Banking System dalam Membentuk Kekuatan Merek Perbankan Syariah. Sosio E-Kons, 9(3), 232. https://doi.org/10.30998/sosioekons.v9i3.2251

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free