Jagung merupakan salah satu tanaman pangan penghasil karbohidrat yang paling banyak di konsumsi oleh masyarakat global, selain gandum dan padi. Banyaknya tanaman jagung yang diserang hama dan penyakit dapat mengganggu produktivitas jagung dan perekonomian masyarakat karena tanaman jagung bisa menjadi rusak sehingga dapat mengakibatkan turunnya harga dan kualitas hasil panen. Tujuan sistem ini agar dapat membangun sistem pakar untuk mengidentifikasi 8 jenis penyakit dan 9 hama pada tanaman jagung dari 49 gejala dengan menggunakan metode Teorema Bayes, serta mempermudah petani jagung dalam melakukan pengendalian setelah mengetahui adanya hama dan penyakit yang teridentifikasi. Metode Teorema Bayes adalah salah satu metode untuk mengatasi ketidak pastian suatu data. Dimana metode ini didasarkan dari kondisi awal dimana kondisi awal merupakan kondisi gejala-gejala yang ada kemudian dikenakan aturan yang sudah ditentukan lalu diambil nilai kebenaran yang paling besar untuk menentukan kesimpulan dan solusi dari gejala yang telah disebutkan sebelumnya[1]. Hasil fungsionalitas 100% teruji berhasil melalui pengujian black box. Hasil evaluasi akurasi dari Metode Teorema bayes untuk mengidentifikasi hama tanaman jagung sebesar 94,23%.
CITATION STYLE
Efendi, R., Zarkani, A., & Ristianah. (2023). Sistem Pakar Untuk Mengidentifikasi Hama Dan Penyakit Pada Tanaman Jagung Menggunakan Metode Teorema Bayes Berbasis Web. JSAI (Journal Scientific and Applied Informatics), 6(3), 368–381. https://doi.org/10.36085/jsai.v6i3.5554
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.