Tingkat pengetahuan atlet futsal dalam pertolongan pertama merupakn tindakan kesiapsiagaan untuk mencegah terjadinya kecelakaan pada ligament (sprain). Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan pengetahuan atlet futsal dengan pertolongan pertama saat mengalami cedera sprain di lapangan futsal novega pipit. Penelitian ini berjenis kuantitatif menggunakan desain analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 45 orang diperoleh menggunakan teknik total sampling. Tingkat pengetahuan dalam penelitian ini di peroleh melalui pengukuran menggunakan alat ukur kuesioner pertolongan pertama pada sprain. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan uji chi-squere. Hasil penelitian menunjukan dari 45 responden memiliki pengetahuan baik berjumlah 19 responden (42.2%), dan pengetahuan cukup dan kurang mendapat hasil yang sama berjumlah 13 responden (28.9%). jumlah responden siap pertolongan pertama cedera berjumlah 27 responden (60.0%) dan tidak siap pertolongan pertama cedera berjumlah 18 responden (40.00%). Hasil uji chi-squere diperoleh nilai p = 0,003 < 0,05. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ada hubungan antara pengetahuan atlet futsal tentang pertolongan pertama saat mengalami cedera sprain di Lapangan Futsal Novega Pipit.
CITATION STYLE
Fauzan Baso, M., Rahman, A., & Harry L Situmorang, B. (2023). HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN ATLET FUTSAL TENTANG PERTOLONGAN PERTAMA SAAT MENGALAMI CEDERA SPRAIN DI LAPANGAN FUTSAL NOVEGA PIPIT. Nursing Sciences Journal, 7(2), 110–120. https://doi.org/10.30737/nsj.v7i2.5079
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.