EDUKASI DAN SOSIALISASI TENTANG ISI PIRING KU PADA IBU-IBU BALITA POSYANDU NAGARI TANJUANG BUNGO KECAMATAN SULIKI KABUPATEN LIMA PULUH KOTA

  • Febria C
  • Andriani L
N/ACitations
Citations of this article
11Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Nagari Tanjung bungo merupakan nagari lokus stunting dikabupaten lima puluh kota, nagari yang membutuhkan perhatian khusus dan serius dalam hal ini. Berdasarkan survey yang dilakukan, data bayi balita berjumlah 170 orang pada tahun 2020, bayi yang memiliki berat dan tinggi badannya tidak normal (Stunting) berjumlah 15 orang, bayi yang tinggi badannya tidak sesuai umur berjumlah 34 orang, balita yang berat badannya tidak sesuai umur berjumlah 16 orang, balita yang berat badan normal tetapi tinggi badannya tidak sesuai umur berjumlah 28 orang, dan balita yang berat badan dan tinggi badannya sesuai umur berjumlah 77 orang ( Puskesmas, Suliki 2021)., Untuk membantu mengatasi masalah ini bersama gerakan masyarakat mengencangkan edukasi dan sosialisasi tentang isi piringku pada ibu balita, ibu hamil, ibu menyusui. Metode pengabdian yaitu penimbangan berat badan dan pengukuran tinggi badan anak, serta memperlihatkan poster isi piring ku pada ibu dan mewawancarai ibu dengan angket. Dari hasil pemerriksaan ada 21 anak yang mengalami stunging, ditemukan permasalahan tertinggi yaitu ibu tidak paham apa itu isi piringku (80%). Pada kegiatan penyuluhan, semua ibu dan anak terlihat antusias dan ikut serta.

Cite

CITATION STYLE

APA

Febria, C., & Andriani, L. (2021). EDUKASI DAN SOSIALISASI TENTANG ISI PIRING KU PADA IBU-IBU BALITA POSYANDU NAGARI TANJUANG BUNGO KECAMATAN SULIKI KABUPATEN LIMA PULUH KOTA. Jurnal Salingka Abdimas, 1(2), 45–48. https://doi.org/10.31869/jsam.v1i2.3051

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free