Meningkatnya pertumbuhan penduduk, terutama di Pasuruan, telah membuat persaingan di antara pengembang perumahan semakin tinggi dan semakin ketat. Pengembang Perumahan Royal Pandaan dengan luas tanah 30.737m2, harus membuat keputusan yang tepat dalam jumlah rumah agar mendapatkan keuntungan optimal. Tesis ini bertujuan untuk menentukan jenis-jenis rumah yang paling banyak ditempati oleh masyarakat berdasarkan kapasitas keuangan dan berapa banyak rumah yang akan dibangun untuk mendapatkan keuntungan optimal. Metode yang digunakan untuk mengolah hasil wawancara dengan pengembang tentang data sekunder, antara lain, untung Rp139.347.211.078 dan hasil mendistribusikan 186 kuesioner kepada publik untuk mengetahui fungsi kendala. Sistem pendukung keputusan menggunakan metode simpleks. Dari hasil kuisioner diketahui bahwa tipe 40/60 dari 36%, tipe 60/72 dari 32%, tipe 72/84 dari 16% dan tipe 90/96 dari 12%. Perhitungan menggunakan metode simpleks menghasilkan laba Rp151.798.136.735: 153 total unit tipe 46/60, 136 unit total tipe 60/72, 76 unit total tipe 72/84, total unit 90/96, 50 unit total 90/96.
CITATION STYLE
Saputra, J. A. W., Susapto, & Sugiarto, A. (2020). OPTIMASI TIPE DAN JUMLAH RUMAH PADA PROYEK PERUMAHAN ROYAL PANDAAN. Jurnal JOS-MRK, 1–6. https://doi.org/10.55404/jos-mrk.2020.01.01.1-6
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.