Hipertensi resisten adalah tekanan darah yang tetap di atas target walaupun sudah menggunakan minimal tiga obat antihipertensi pada dosis maksimal yang dapat ditoleransi (salah satunya diuretik) atau tekanan darah yang membutuhkan minimal empat obat untuk mencapai target tekanan darah. Salah satu pendekatan tatalaksana hipertensi resisten adalah dengan menggunakan renal denervation. Berbagai metode renal denervation berkembang, mulai dari reseksi, kateter Radiofrequency Ablation (RFA), hingga High-Intensity Focused Ultrasound (HIFU). HIFU merupakan merupakan metode terbaru dan memiliki efektivitas yang cukup menjanjikan. Hasil uji pada hewan coba dan uji klinik pada manusia menunjukkan hasil yang baik. Selain itu, HIFU merupakan metode non-invasif sehingga dapat meminimalisir efek samping prosedur invasif atau bedah. Satu-satunya efek samping yang dilaporkan adalah nyeri punggung namun dapat diatasi menggunakan obat penghilang nyeri.
CITATION STYLE
Arisandi, R. (2020). High Intensity Focused Ultrasound: Terapi Non-Invasif Efektif untuk Hipertensi Resisten. Jurnal Kedokteran Meditek, 26(1), 31–35. https://doi.org/10.36452/jkdoktmeditek.v26i1.1806
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.