Sorgum merupakan tanaman serealia yang memiliki potensi sebagai sumber karbohidrat dan bahan pangan. Penyediaan benih bermutu merupakan upaya untuk mendukung diversifikasi pangan. Salah satu kriteria benih bermutu adalah benih yang tetap mempunyai viabilitas dan vigor yang tinggi setelah periode penyimpanan. Tujuan penelitian ini adalah untuk megetahui viabilitas benih dan vigor kecambah empat genotipe sorgum pasca penyimpanan 16 bulan pada kondisi suhu simpan ±26oC dan ±18oC. Penelitian ini terdiri dari dua percobaan perlakuan tunggal tidak terstruktur dengan empat genotipe sorgum yaitu Super 1 (g1), P/F-5-193C (g2), GH 3 (g3), dan GH 10 (g4). Percobaan I menggunakan suhu ruang simpan ± 26oC (T1), dan Percobaan II menggunakan suhu ruang simpan ± 18oC (T2). Penelitian ini menggunakan Rancangan Kelompok Teracak Sempurna sebanyak 3 ulangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyimpanan pada percobaan I suhu simpan ±26oC dan percobaan II suhu simpan ±18oC viabilitas dan vigor benih Genotipe P/F-5-193C dan GH 10 paling tinggi dari pada genotipe lainnya. Hasil ini ditunjukkan kecambah normal total, kecepatan perkecambahan, kecambah normal kuat, panjang tajuk kecambah normal, panjang akar primer kecambah normal, dan bobot kering kecambah normal.
CITATION STYLE
Afriansyah, M., Ermawati, E., Pramono, E., & Nurmiaty, Y. (2021). VIABILITAS BENIH DAN VIGOR KECAMBAH EMPAT GENOTIPE SORGUM (Sorghum bicolor [L.] Moench) PASCA PENYIMPANAN 16 BULAN. Jurnal Agrotek Tropika, 9(1), 129. https://doi.org/10.23960/jat.v9i1.4779
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.