Anxietas masih merupakan masalah di seluruh dunia. Hal ini di buktikan dengan tingginya angka prevelensi Anxietas di dunia terutama di Indonesia sendiri. Efek simpatik meningkatkan tekanan darah selain itu juga stress atau ketegangan Jiwa dapat merangsang kelenjar suprarenal melepaskan hormon adrenalin dan memacu jantung berdenyut lebih cepat serta lebih kuat, sehingga tekanan darah akan meningkat. Penderita Hipertensi di RSU Anutapura Palu yang rawat jalan tahun 2017 adalah 206 orang yang dirasa perlu untuk melakukan evaluasi terhadap hubungan tingkat kecemasan dengan derajat hipertensi sehingga dapat mengurangi angka penderita hipertensi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan antara tingkat anxietas dengan derajat hipertensi pada penderita hipertensi yang rawat jalan di RSU Anutapura Palu tahun 2018. Penelitian ini bersifat analitik korelasi dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan sampel dilakukan secara consecutive sampling. Pengumpulan data hubungan tingkat anxietas dengan derajat hipertensi dilakukan dengan cara wawancara menggunakan kuesioner dan menggunakan skoring HARS untuk tingkat anxietas. Dilakukan uji korelasi pada batas kemaknaan sig = 0,05 melalui program SPSS. Dari 65 sampel penderita hipertensi ditemukan korelasi yang bermakna (p=0,04) antara tingkat anxietas dengan derajat hipertensi dengan koefisien korelasi sebesar 0,260 (hubungan yang lemah). Semakin tinggi tingkat anxietas,semakin tinggi deajat hipertensi. Anxietas dapat memperberat derajat hipertensi pada penderita hipetensi
CITATION STYLE
Eka Pratiwi, K., Tenri U, A. S., & Magdalena. (2023). HUBUNGAN TINGKAT ANXIETAS DENGAN DERAJAT HIPERTENSI PADA PENDERITA HIPERTENSI YANG RAWAT JALAN DI RSU ANUTAPURA PALU TAHUN 2018. Medika Alkhairaat : Jurnal Penelitian Kedokteran Dan Kesehatan, 4(3), 93–97. https://doi.org/10.31970/ma.v4i3.107
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.