Tujuan penelitian ini adalah untuk memahami bagaimana strategi dalam pembiayaan pendidikan yang dikelola oleh yayasan Yatim Mandiri Surabaya dalam memberdayakan anak-anak yatim dan dhuafa. Adapun pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Pendekatan kualitatif adalah prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa MEC merupakan salah satu program unggulan yang digulirkan Yatim Mandiri, MEC sendiri merupakan program pendidikan dan pelatihan yang diperuntukan bagi purna Yatim yang berada dalam rentang usia 17 – 21 tahun. Tujuan dari progam ini ialah mencetak enterpreuner yatim dengan pembekalan tiga pilar yaitu akademik, keagamaan dan wirausaha. Dana pembiyaan pendidikan program MEC diperoleh dari Yatim Mandiri yang mengalokasikan sebesar 7% dari keseluruhan dana yang dihimpun Yatim Mandiri. Setiap mahasiswa MEC akan memperoleh dana sebesar 32 juta selama masa pendidikan satu tahun di asrama MEC. Dana ini dipergunakan sebagai pembiayaan pendidikan dan asrama selama satu tahun, terhitung sejak mahasiswa mendaftar dan menyelesaikan tahapan pendidikan dan pengkaderan selama satu tahun.
CITATION STYLE
Ningsih, I. W., Nurasa, A., Sobron M, D., Syah, M., & Erihadiana, M. (2021). Manajemen Pembiayaan Pendidikan Lembaga Filantropi Yatim Mandiri dalam Pemberdayaan Mahasiswa Yatim (Study Analisis Program MEC). JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 4(8), 859–869. https://doi.org/10.54371/jiip.v4i8.357
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.