Menghitung efisiensi dan losses cooling tower refinery perusahaan minyak goreng

  • Tine Aprianti
  • Elysa Dellanti Priyantama
  • Faleria Irtha Tanuwijaya
N/ACitations
Citations of this article
7Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Unit Refinery dan Fraksinasi pada PT Wilmar Nabati Indonesia Pelintung merupakan unit produksi dalam proses pengolahan bahan baku agar dapat menjadi minyak goreng curah yang memiliki kemurnian yang tinggi. Free Fatty Acid (FFA) merupakan salah satu senyawa yang dapat mengganggu kemurnian dari minyak goreng tersebut. Dilakukan pemurnian dengan sistem sirkulasi dari Palm Fatty Acid Destilate yang telah diturunkan suhunya agar dapat membaawa sejumlah FFA teruapkan. Penurunan suhu dari PFAD ini berperan penting dalam kemurnian minyak dan dilakukan dengan pertukaran panas antara air dan juga PFAD tersebut. Didapatkan efisiensi cooling tower yang berfungsi mendinginkan air proses tersebut sebesar 88,1% serta air yang terbawa ke udara selama proses pendinginan dan juga yang terbuang sebesar 1386,3 m3 setiap harinya.

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Cite

CITATION STYLE

APA

Tine Aprianti, Elysa Dellanti Priyantama, & Faleria Irtha Tanuwijaya. (2018). Menghitung efisiensi dan losses cooling tower refinery perusahaan minyak goreng. Jurnal Teknik Kimia, 24(3), 81–83. https://doi.org/10.36706/jtk.v24i3.27

Readers' Seniority

Tooltip

Lecturer / Post doc 1

100%

Readers' Discipline

Tooltip

Chemical Engineering 2

67%

Engineering 1

33%

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free