Analisis Kinerja Lalu Lintas Akibat Pembangunan Pelabuhan Taddan di Kabupaten Sampang

  • Rosadi S
  • Abidin Z
  • Huda M
N/ACitations
Citations of this article
12Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Abstract Taddan Port is a new port in Sampang Madura district which is expected to be the center of new activities planned to be operational in 2018, so that traffic performance is needed before and after the Taddan port operation. This study aims to determine the performance of existing traffic before and after the Taddan port operation in unsignalized intersections and interurban road around the Taddan port location and it recommendation. This study was analyzed using the Indonesian Road Capacity Manual (MKJI) with KAJI and Excel software. The primary data in this study are survey peak hour in active day and passive day, geometric survey of road and unsignalized intersections, and environmental conditions while secondary data are population numbers, vehicle growth, location maps, width of Tanglok Port (old) and width of Taddan Port (new). The results of the analysis of the existing traffic performance (2018) with the KAJI and Excel software show that the degree of saturation (DS) of the unsignalized intersection Jl. Mutiara - Jl. Diponegoro, Jl. Prajjan - Jl. Camplong and interurban road Jl. Taddan in the existing conditions are 0.74, 0.73 and 0.65. While the degree of saturation (DS) in the year (2018) with software KAJI and Excel after the Taddan port operation are 0.86, 0.84 and 0.75. Keywords: degree of saturation (DS), MKJI, unsignalized, interurban, port Abstrak Pelabuhan Taddan adalah pelabuhan baru di kabupaten Sampang Madura yang diperkirakan akan menjadi pusat aktifitas baru yang direncanakan akan beroperasi pada tahun 2018, sehingga perlu diketahui kinerja lalu lintas sebelum dan sesudah pelabuhan Taddan beroperasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja lalu lintas eksisting sebelum dan setelah pelabuhan Taddan beroperasi pada simpang tak bersinyal dan ruas jalan di sekitar lokasi pelabuhan Taddan serta merekomendasikannya. Penelitian ini dianalisis menggunnakan Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI) dengan software KAJI dan Excel. Data primer pada penelitian ini adalah survei lalu lintas jam puncak hari aktif dan hari libur, survei geometrik ruas jalan dan simpang tak bersinyal, dan kondisi lingkungan sedangkan data sekunder adalah jumlah penduduk, jumlah pertumbuhan kendaraan, peta lokasi, luas Pelabuhan Tanglok (lama) dan luas rencana Pelabuhan Taddan (baru). Hasil analisis kinerja lalu lintas eksisting (2018) dengan software KAJI dan Excel menunjukkan bahwa nilai derajat kejenuhan simpang tak bersinyal Jl. Mutiara - Jl. Diponegoro, Jl. Prajjan - Jl. Camplong dan ruas jalan antar kota Jl.Taddan pada kondisi eksisting memiliki nilai 0.74, 0.73, dan 0.65. Sedangkan nilai derajat kejenuhan pada tahun (2018) dengan software KAJI dan Excel setelah pelabuhan Taddan beroperasi memiliki nilai 0.86, 0.84, dan 0.75. Kata Kunci: derajat kejenuhan (DS), MKJI, tak bersinyal, antar kota, pelabuhan

Cite

CITATION STYLE

APA

Rosadi, S., Abidin, Z., & Huda, M. (2018). Analisis Kinerja Lalu Lintas Akibat Pembangunan Pelabuhan Taddan di Kabupaten Sampang. AGREGAT, 3(2). https://doi.org/10.30651/ag.v3i2.2274

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free