Cemaran Mikroba dan Kandungan Nutrisi Susu Kedelai Produksi Rumahan di Jakarta Selatan

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang cemaran mikroba, kandungan protein dan lemak pada susu kedelaidari produksi rumahan di wilayah sekitar kampus ISTN Jakarta Selatan. Pada penelitian ini digunakan susukedelai yang diperoleh dari empat produksi rumahan dan satu susu kedelai dari swalayan, yang berlokasi disekitar kampus ISTN, Jakarta Selatan. Cemaran mikroba diuji meggunakan metode hitungan cawan. Jumlahkoloni dihitung dengan metode Angka Lempeng Total (ALT). Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui adanyacemaran bakteri koliform, Staphylococcus, Salmonella Shigela, Streptococcus, total bakteri dan kapang padabahan uji. Pengujian kadar protein dilakukan dengan metode Kjeldahl dan lemak dilakukan dengan metodeWeibull. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada satupun bahan uji yang memenuhi persyaratan cemaranmikroba dari SNI dengan bakteri koliform berkisar antara 3 x 10 3 – 5 x 10 5 CFU/ml (SNI: Maks. 20 CFU/ml),total bakteri 2 x 10 5 - 3,5×10 9 CFU/ml (SNI : 2 x 10 2 CFU/ml), Staphylococcus 4 x 10 3 – 10 5 CFU/ml (SNI:negatif), Streptococcus 3 x 10 5 – 3,5 x 10 4 CFU/ml, Salmonella Shigella 4 x 10 3 – 3 x 10 5 (CFU/ml SNI: negatif)dan kapang 3 x 10 3 – 3,7 x 10 8 CFU/ml (SNI: Maks. 50 CFU/ml). Kadar protein dan lemak masing-masingberkisar antara 1,35% - 4,11% (SNI : 2%) dan 0,78% - 2,30% (SNI : 1%).