Abstrak - Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar fisika siswa kelas VIII SMP Negeri 14 Palu. Masalah yang diteliti adalah rendahnya hasil belajar siswa pada mata pelajaran Fisika. Alternatif pemecahan masalah adalah penggunaan model pembelajaran Learning Cycle 5E. Subyek penelitian adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 14 Palu, dengan jumlah siswa 25 orang. Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas yang dilaksanakan secara bersiklus dan mengacu pada desain penelitian dari model Kemmis & Mc. Taggart, yang meliputi 4 tahap: (i) perencanaan, (ii) pelaksanaan tindakan, (iii) observasi dan (iv) refleksi. Jenis data yang diperoleh adalah data kualitatif dan data kuantitatif. Data kualitatif adalah data yang diperoleh dalam kegiatan belajar mengajar berupa observasi dan wawancara. Hasil observasi aktivitas siswa dan guru pada siklus I berkategori cukup sedangkan siklus II berada pada kategori baik. Data kuantitatif adalah data hasil belajar yang diperoleh dengan tes. Hasil belajar siklus I diperoleh ketuntasan belajar klasikal 72% dan pada siklus II Ketuntasan belajar klasikal dan daya serap klasikal yang diperoleh pada siklus II telah memenuhi pada indikator kinerja 75%. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa dengan penggunaan model pembelajaran Learning Cycle 5E dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada siswa kelas VIII SMP Negeri 14 Palu.Kata kunci :, Learning Cycle 5e, Hasil Belajar Fisika
CITATION STYLE
Syaidah, S., Kamaluddin, K., & Syamsu, S. (2017). Penggunaan Model Pembelajaran Learning Cycle 5e untuk Meningkatkan Hasil Belajar Fisika Kelas VIII SMP Negeri 14 Palu. JPFT (Jurnal Pendidikan Fisika Tadulako Online), 5(1), 30. https://doi.org/10.22487/j25805924.2017.v5.i1.8131
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.