Program kemitraan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman kader terkait penyakit hipertensi khususnya dalam upaya pencegahan dan pengendalian penyakit hipertensi pada wanita pasca menopause. Dengan mengaktifkan kader kesehatan di dusun Borowatu, Ngasinan, Bulu terkait pencegahan dan pengendalian penyakit hipertensi diharapkan kader kesehatan dapat memahami pencegahan penyakit hipertensi dapat meningkat sehingga mampu berperan dalam mencegah dan menurunkan prevalensi penyakit hipertensi pada wanita pasca menopause. Survei awal dilakukan oleh ketua tim pengabdian. Kemudian dilanjutkan dengan memberikan undangan kepada peserta pengabdian dan dilakukan pretest serta mengisi kuesioner. Setelah itu masuk tahap inti yaitu memberikan pelatihan dengan metode ceramah, tanya jawab dan demontrasi, dilanjutkan dengan praktik oleh kader posyandu. Pada akhir pelatihan, dilakukan postest kuisioner pada kader posyandu. Kemudian dilanjutkan dengan evaluasi. Kader melakukan praktik dengan didampingi oleh tim pengabdi, untuk mengetahui sejauh mana kemampuan kader dalam melakukan pemeriksaan. Setelah semua warga melakukan pemeriksaan tekanan darah, fase terakhir adalah fase terminasi, yaitu dengan pengembangan kemampuan kader posyandu tentang pelaksanaan pemeriksaan tekanan darah. Pelatihan pada kader posyandu telah berjalan dengan baik, para peserta kader kesehatan dan warga masyarakat yang terdiri dari ibu-ibu wanita pasca menopause sangat antusias mengikuti kegiatan sampai selesai. Tujuan juga telah tercapai yaitu para kader mampu melakukan deteksi dini penyakit hipertensi.
CITATION STYLE
Marni, M., Wahyudi, T., Dessy Norma Siska, S., & Abu Bakar, A.-S. (2022). Pelatihan Deteksi Dini Penyakit Hipertensi Wanita Pasca Menopause pada Kader Posyandu Lansia. Educate: Journal of Community Service in Education, 2(2), 46–51. https://doi.org/10.32585/educate.v2i2.2933
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.