KLHS untuk Pembangunan Daerah yang Berkelanjutan

  • Brontowijono W
  • L. R
  • W. D
N/ACitations
Citations of this article
96Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Pilar utama pembangunan adalah aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan. Keberhasilan pembangunan selain dicirikan oleh peningkatan pertumbuhan dan pemerataan kesejahteraan, juga mesti ada jaminan keberlanjutan. Untuk konteks Indonesia, pengarustamaan pembangunan berkelanjutan telah ditetapkan sebagai landasan operasional pembangunan, sebagaimana tercantum dalam RPJP dan RPJM Nasional dan Rencana Tata Ruangnya. Setiap proses perencanaan sampai dengan pelaksanaan pembangunan diharuskan mengandung kepentingan pelestarian lingkungan hidup. Perhatian terhadap pelestarian lingkungan hidup idealnya sudah muncul dan ditempatkan sejak proses awal perumusan strategi hingga pelaksanaan pembangunan. Konsekuensi dari tuntutan ini adalah hadirnya instrument pengkajian terhadap lingkungan hidup pada tataran strategis setara dengan strategi pembangunan itu sendiri. Paper ini menguraikan sekilas tentang metode baru untuk mengkaji lingkungan hidup yang disebut Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) dan contoh hasil analisis KLHS di Kartamantul.

Cite

CITATION STYLE

APA

Brontowijono, W., L., R., & W., D. (2012). KLHS untuk Pembangunan Daerah yang Berkelanjutan. Jurnal Sains &Teknologi Lingkungan, 4(1), 43–54. https://doi.org/10.20885/jstl.vol4.iss1.art5

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free