Pendampingan belajar di masa pandemi covid-19 ini merupakan pengabdian kepada masyarakat sebagai salah satu upaya pelaksanaan tri dharma perguruan tinggi. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan motivasi serta minat siswa terhadap pembelajaran. Metode pendampingan belajar yang digunakan adalah dengan memberikan pendampingan belajar secara luring, yakni mahasiswa dan siswa melakukan proses belajar mengajar secara langsung dan tatap muka. Pendampingan belajar ini dilakukan dalam kelompok kecil yang terdiri dari 10-15 orang. Pendampingan belajar berlokasi di SD Negeri Geger Bitung dan Madrasah Diniyah Nurul Huda Desa Geger Bitung Kecamatan Geger Bitung. Sebelum melakukan pendampingan belajar, peneliti melakukan beberapa tahapan seperti observasi lapangan untuk mengetahui permasalahan yang sedang terjadi, selanjutnya merencanakan dan menyusun jadwal kegiatan sebelum pelaksanaan dilakukan. Materi yang diajarkan dalam pendampingan belajar ini disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing kelas. Seperti untuk kelas 1 belajar cara menulis dan membaca. Untuk kelas 2 belajar seputar pendidikan kewarganegaraan dan matematika sedangkan kelas 3 belajar matematika dan b. Indonesia. Selanjutnya untuk siswa-siswi Madrasah Diniyah Nurul Huda kelas 5-6 diberi materi yang sesuai dengan mata pelajarannya terutama Alqur’an dan Tajwidnya. Proses pendampingan yang dilakukan berjalan dengan baik dan lancar. Hasil yang diperoleh dari pendampingan belajar di Desa Geger Bitung ini cukup bagus. Siswa sangat antusias selama proses pendampingan belajar dan merasa terbantu dalam menyelesaikan tugas di sekolah.
CITATION STYLE
Pahmi, S., Suciani, A., Yulianti, R., Putri, C. S., & Sagita, T. (2021). Pendampingan Belajar Di Masa Pandemi Covid-19 Untuk Meningkatkan Motivasi dan Minat Belajar Siswa Di Desa Gegerbitung. Jurnal Komunitas : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(1), 55–59. https://doi.org/10.31334/jks.v4i1.1635
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.