Pengamatan unsur cuaca sangat diperlukan oleh manusia. hampir semua kalangan membutuhkanya, mulai dari instansi pemerintah, swasta, perorangan, bahkan pelajar dan mahasiswa terkadang juga membutuhkan data-data cuaca tersebut. Namun BMKG selaku penyedia data cuaca di indonesia tidak bisa memberikan data cuaca tersebut ke sembarang orang, terlebih lagi data mentah. Dengan perkembangan teknologi sekarang dan memanfaatkan IoT kita bisa membuat alat pengukuran cuaca dan data logger sendiri. data ini nantinya juga bisa bermanfaat dan diakses oleh semua orang. dengan memanfaatkan minimum sistem/mikroontroler dan beberapa sensor-sensor, alatnya pun juga akan lebih praktis(portable) dan lebih murah. namun pastinya alat ini juga memiliki kekurangan seperti nilai keakuratannya yang sedikit kurang jika dibanding dengan alat ukur yang sudah ada Sistem dan alat dapat bekerja dengan cukup baik, hal ini ditunjukkan dengan semua sensor mampu menangkap besaran fisik disekitarnya dan menampilkanya pada website monitoring. Meskipun tidak seakurat alat yang sudah ada dan memiliki nilai error.
CITATION STYLE
Fatihin, K., Dedy Irawan, J., & Primaswara Prasetya, R. (2020). RANCANG BANGUN SISTEM MONITORING PENGUKUR CUACA MENGGUNAKAN MINIMUM SYSTEM ARDUINO. JATI (Jurnal Mahasiswa Teknik Informatika), 4(1), 303–310. https://doi.org/10.36040/jati.v4i1.2355
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.