Latar Belakang : Hipertensi atau penyakit tekanan darah tinggi merupakan suatu gangguan pada dinding pembuluh darah yang mengalami peningkatan tekanan darah sehingga mengakibatkan suplai oksigen dan nutrisi tidak bisa sampai ke jaringan yang membutuhkannya. Terapi Refleksi Pijat Telapak Kaki merupakan salah satu terapi komplementer yang aman dan mudah diberikan dan mempunyai efek meningkatkan sirkulasi, mengeluarkan sisa metabolisme, meningkatkan tentang gerak sendi, mengurangi rasa sakit, merelaksasikan otot, dan memberikan rasa nyaman pada pasien. Riset Kesehatan Dasar tahun 2018, menunjukkan prevalensi hipertensi di Indonesia mencapai 34,11% berdasarkan kriteria pengukuran tekanan darah penduduk usia ≥ 18 tahun. Tujuan : mengetahui hasil penerapan terapi refleksi pijat telapak kaki etrhadap tekanan darah pada penderita hipertensi di RSUD Kota Salatiga. Metode : penerapan jurnal ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Hasil : hasil setelah dilakukan penerapan terdapat perubahan tekanan darah pada kedua responden. Kesimpulan : Terdapat perubahan tekanan darah pada kedua responden, terapi refleksi pijat telapak kaki dapat menurunkan tekanan darah tinggi pada penderita Hipertensi. Kata kunci : Hipertensi, Terapi Refleksi Pijat Telapak Kaki
CITATION STYLE
Permadani, R. A., Prajayanti, E. D., & Susanto, H. (2023). PENERAPAN TERAPI REFLEKSI PIJAT TELAPAK KAKI TERHADAP TEKANAN DARAH PADA PENDERITA HIPERTENSI DI RSUD KOTA SALATIGA. Jurnal Keperawatan Duta Medika, 3(2), 54–59. https://doi.org/10.47701/dutamedika.v3i2.2916
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.