PENGARUH AKTIFITAS FISIK CONTINUOUS RUNNING DAN INTERVAL RUNNING TERHADAP SERUM GLUTAMIC OXALOACETIC TRANSAMINASE (SGOT) DAN SERUM GLUTAMIC PYRUVIC TRANSAMINASE (SGPT)

  • Harahap N
  • Pranata R
N/ACitations
Citations of this article
60Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh aktifitas fisik continuous running dan interval running terhadap SGOT dan SGPT pada mahasiswa Ikor Unimed Tahun 2017. Penelitian dilakukan di Stadion Universitas Negeri Medan, Laboratorium Fisik FIK, dan Laboratorium Kesehatan Daerah Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen. Sampel penelitian menggunakan mahasiswa Ikor Unimed  sebanyak 14 orang. Desain penelitian menggunakan Pretest-Posttest Group Design. Aktifitas fisik continuous Running dan interval running dilakukan dengan menggunakan Treadmill selama 12 menit dengan intensitas 60-70 %. Pemeriksaan kadar SGOT dan SGPT dilakukan di awal dan di akhir perlakuan. Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan uji t.  Hasil penelitian menunjukkan  bahwa peningkatan rerata kadar SGOT setelah aktifitas fisik continuous running sebesar 88,00 U/L yang sebelumnya sebesar 60,89 U/L dan setelah aktifitas fisik interval running sebesar 81,61 U/L yang sebelumnya 60,41 U/L. Hasil uji analisis diperoleh nilai p=0,662, yang menunnjukkan bahwa ada peningkatan namun tidak terdapat perbedaan yang bermakna p>0,05. Begitu juga dengan rerata kadar SGPT setelah aktifitas fisik continuous running sebesar 82,21 U/L yang sebelumnya sebesar 57,16 U/L dan setelah aktifitas fisik interval running sebesar 81,80 U/L yang sebelumnya 59,59 U/L. Hasil uji analisis diperoleh nilai p=0,655, yang menunnjukkan bahwa ada peningkatan namun tidak terdapat perbedaan yang bermakna p>0,05. Penelitian ini menyimpulkan bahwa bahwa tidak terdapat perbedaan yang bermakna antara aktifitas fisik continuous running dan aktifitas fisik interval running terhadap peningkatan SGOT dan SGPT pada mahasiswa IKOR UNIMED tahun 2017.Kata kunci: Continuous Running, Interval Running, SGOT dan SGPT

Cite

CITATION STYLE

APA

Harahap, N. S., & Pranata, R. (2019). PENGARUH AKTIFITAS FISIK CONTINUOUS RUNNING DAN INTERVAL RUNNING TERHADAP SERUM GLUTAMIC OXALOACETIC TRANSAMINASE (SGOT) DAN SERUM GLUTAMIC PYRUVIC TRANSAMINASE (SGPT). Sains Olahraga : Jurnal Ilmiah Ilmu Keolahragaan, 3(1), 12. https://doi.org/10.24114/so.v3i1.13057

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free