Bingkai Keislaman, Keindonesiaan dan Kemanusiaan dalam satu tarikan nafas ditunjukkan oleh cendikiawan Muslim Progresif Indonesia, Ahmad Syafii Maarif (Buya Syafii) dan diamini oleh M. Amin Abdullah. Walaupun ada pertautan umur sekitar 15 tahun, namun beliau berdua mempunyai kemiripan dalam pemikiran dan laku dalam kehidupan sehari-hari. Potret beliau berdua sebagai Muslim Progresif, Faithful Patriotisme, & Pembela Pancasila otentik dan valid. Integritas tanpa batas juga mengkristal dalam kehidupan mereka. Nilai-nilai dan normativitas yang sudah digagas dan dicontohkan dua tokoh ini akan membudaya menjadi nilai semua warga jika dilakukan dengan upaya sistematis yang mengarah perubahan dari nilai individu (ego-system) menjadi nilai bersama (eco-system). Upaya dilakukan dengan memahami dengan detail fenomena dan persoalan yang ada, lalu melihat dari dekat, merasakan dan menemukan mental model untuk selanjutnya diperlukan cara berfikir baru yang diwujudkan dalam bentuk kebijakan, program dan kegiatan dan selanjutkan dimasifkan dan berdampak pada perubahan ke arah yang lebih baik. Perubahan itu akan dapat berjalan dengan efektif jika ada open will, open heart, dan open mind.
CITATION STYLE
Qibtiyah, A. (2023). Dari Ego-system Menuju Eco-system: Pemikiran dan Laku Buya Syafii Maarif & Amin Abdullah. MAARIF, 18(1), 31–43. https://doi.org/10.47651/mrf.v18i1.208
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.