Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik pergeeseran aktivitas metakognitif sisswa dalam pemecahan masalah matematika. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif eksploratif. Pengumpulan data menggunakan instrumen berupa tugas pemecahan masalah matematika jenis Model Eliciting Activities (MEA), pedoman wawancara, dan kuesioner. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada empat macam karakteristik untuk pergeseran aktivitas metakognitif konstruktif dan perfektif. Karakteristik pergeseran aktivitas metakognitif konstruktif yaitu 1) terjadi karena pengaruh diskusi kelompok, 2) siswa memeriksa kembali pemikiran matematisnya, 3) terjadi perubahan aktivitas metakognitif siswa dari aktivitas metakognitif individu ke aktivitas metakognitif sosial, dan 4) siswa membangun kembali struktur berpikir yang baru dalam pemecahan masalah matematika. Selanjutnya, karakteristik pergeseran aktivitas metakognitif perfektif yaitu 1) terjadi karena pengaruh diskusi kelompok, 2) siswa memeriksa kembali pemikiran matematisnya, 3) terjadi perubahan aktivitas metakognitif siswa dari aktivitas metakognitif individu ke aktivitas metakognitif sosial, dan 4) siswa melengkapi kembali struktur berpikir awalnya dalam pemecahan masalah matematika.
CITATION STYLE
Hastuti, I. D., & Sutarto, S. (2017). KARAKTERISTIK PERGESERAN AKTIVITAS METAKOGNITIF SISWA DALAM PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA. Jurnal Ilmiah Mandala Education, 3(1), 449. https://doi.org/10.58258/jime.v3i1.170
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.