Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia telah mengembangkan aplikasi perizinan si cantik cloud sebagai solusi untuk mengoptimalkan perizinan di daerah. Selama ini, proses perizinan dilakukan secara manual dan harus membawa dokumen fisik ke Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) sebagai tempat penyelenggara perizinan di Kabupaten Majene. Hal ini cenderung memakan waktu dan proses yang lama serta rentan terhadap kesalahan manusia. DPMPTSP juga memiliki keterbatasan sumber daya manusia (sdm) dalam bidang teknologi informasi untuk mengembangkan jenis perizinan yang akan dibutuhkan. Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan aplikasi si cantik cloud kepada masyarakat sebagai aplikasi perizinan yang dapat digunakan di Kabupaten Majene. Metode yang dilakukan dalam kegiatan ini dengan memberikan sosialisasi serta pendampingan penggunaan aplikasi si cantik cloud. Setelah dilakukan sosialisasi dan pendampingan terjadi peningkatan terhadap aspek afektif dan kognitif peserta yang terlihat dari hasil pretest saat sebelum dilakukan sosialisasi 93% peserta belum mengetahui cara mengajukan perizinan melalui aplikasi si cantik cloud. Namun setelah dilakukan sosialisasi, hasil posttest menunjukkan bahwa nilai tertinggi dari salah pertanyaan terkait proses pengajuan perizinan adalah 100 dari total 8 pertanyaan lain yang diajukan. Hal ini menjadi indikator peningkatan kualitas pelayanan publik pada sektor perizinan serta indeks Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) Kabupaten Majene secara keseluruhan.
CITATION STYLE
Rachmini, S. A., Indra, I., Sari, D. M., Arifin, N., & Firgiawan, W. (2024). Penggunaan Aplikasi Perizinan Si Cantik Cloud Sebagai Upaya Peningkatan Pelayanan Perizinan di Kabupaten Majene. To Maega : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 7(1), 167. https://doi.org/10.35914/tomaega.v7i1.2422
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.