Jasa pergudangan merupakan sektor usaha yang diperlukan untuk merespon perubahan tren logistik, potensi pertumbuhan perdagangan, serta tuntutan efisiensi dalam menghadapi liberalisasi sektor jasa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui posisi dan faktor yang berpengaruh terhadap kinerja jasa pergudangan sehingga kebijakan yang efektif dapat dirumuskan, mengingat jasa pergudangan bersifat lintas sektoral. Untuk mengetahui posisi jasa pergudangan, digunakan analisis SWOT, sedangkan untuk mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi kinerja jasa pergudangan digunakan Structural Equation Modeling (SEM). Berdasarkan analisis SWOT, ekspansi jasa pergudangan Indonesia melalui peningkatan kualitas SDM, penerapan teknologi, dan klasterisasi daerah pergudangan perlu dilakukan, sehingga peluang yang ada dapat dimanfaatkan secara optimal. Hasil analisis SEM dengan Partial Least Square (PLS) menunjukkan bahwa variabel kebijakan perpajakan dan upah merupakan faktor yang paling signifikan dalam mendukung ekspansi jasa pergudangan. Untuk itu, kebijakan yang dapat menimbulkan pajak ganda, misalnya pembebanan pajak penghasilan pada setiap proses logistik untuk satu produk, harus dihindari. Penetapan upah minimum regional tidak perlu dinaikkan karena dapat menghambat ekspansi usaha. Warehouse service is a business sector which plays a significant role in addressing some changes in logistic trend, potentials of trade growth, and the needs of efficiency as a result of services trade liberalization. This study aims at finding out positions and enabling factors which affect warehouse services performance. These are needed to formulate an effective policy since warehouse services operation is inter-sectoral. SWOT analysis is used to analyse the positions of warehouse services, and Structural Equation Modeling (SEM) is used to identify enabling factors of warehouse services. SWOT analysis shows that warehouse services in Indonesia needs to be expanded by human resource development, technology, and warehousing cluster policy in order to grab maximum opportunities. The results of Structural Equation Modeling with Partial Least Square finds tax shows that tax policy variable and regional wage appears to be the most significant variable that supports expansion of warehouse services. Therefore, any policies that potentially cause double taxation, such as the imposition of income tax of one product in every logistic process must be eliminated. Besides, regional minimum wage should not be increased as it would hamper the business expansion.
CITATION STYLE
Wicaksena, B. (2016). POSISI DAN FAKTOR YANG MEMENGARUHI KINERJA JASA PERGUDANGAN DI INDONESIA. Buletin Ilmiah Litbang Perdagangan, 10(2), 243–266. https://doi.org/10.30908/bilp.v10i2.56
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.