PERAN DAN PENDEKATAN MADZAHIB FIQHIYYAH DALAM MENGUKUHKAN PERSATUAN UMAT

  • Fikri I
N/ACitations
Citations of this article
18Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Persatuan umat Islam merupakan pondasi penting bagi umat beriman sesuai dengan jati diri mereka yang seharusnya memiliki jiwa persaudaraan antara satu dengan yang lain. Kedatangan agama Islam juga telah berperan besar di dalam memperbaiki dan memperbaharui peradaban jahiliyyah yang sebelumnya tercerai-berai dengan segala macam perbedaan suku, ras dan golongan.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengukuhkan kembali persatuan umatIslam sebagaimana yang telah dilakukan oleh para ulama madzahib fiqhiyyah. Penelitian ini tidak bertujuan untuk menyatukan berbagai macam madzahib fiqhiyyah, akan tetapi untuk meminimalisir perselisihan yang menjadi efek buruk yang diakibatkan dari kesalahpahaman terhadap hakekat perbedaan pendapat dalam madzahib fiqhiyyah. Diantara contoh peran dan pendekatan yang menunjukkan bahwa para ulama madzahib fiqhiyyah selalu berusaha menghindari akibat buruk dari perbedaan pendapat adalah al-khuruj minal khilaf (keluar dari perselisihan). Salah satu atau sebagian ulama suatu madzhab akan menyatakan sikap untuk keluar dari khilaf (al-khuruj minal khilaf) apabila dirasakan dan diketahui akan menimbulkan efek burukyang diakibatkan dari kesalahpahaman terhadap hakikat perbedaan pendapatdi dalam hukum-hukum syariat Islam. Yang termasuk contoh peran dan pendekatan juga adalah berbagai macam hasil ijma’ yang telah disepakati oleh mayoritas ulama lintas madzhab di dalam permasalahan-permasalahan fiqh yang memiliki peran penting untuk mewujudkan kemaslahatan-kemaslahatan yang dibutuhkan bagi umat Islam dalam jangka waktu yang berkelanjutan.   Kata Kunci: Peran, Pendekatan, Madzahib Fiqhiyyah, Persatuan Umat.   Abstract The unity of Muslims is an important foundation for the faithful in accordance with their identity which should have a spirit of brotherhood with one another. The arrival of Islam has also played a major role in repairing and renewing the jahiliyyah civilization which was previously scattered with all kinds of ethnic, racial and class differences. The purpose of this study is to reaffirm the unity of Muslims as has been done by the scholars of madzahib fiqhiyyah. This study does not aim to unite the various schools of fiqhiyyah, but to minimize disputes that have a negative effect resulting from misunderstandings about the nature of differences of opinion in madzahib fiqhiyyah. Among the examples of roles and approaches that show that the scholars of madzahib fiqhiyyah always try to avoid the bad consequences of differences of opinion are al-khuruj minal khilaf (getting out of disputes). One or some of the scholars of a madhhab will express an attitude to get out of a mistake (al-khuruj minal khilaf) if it is felt and known that it will cause bad effects resulting from a misunderstanding of the nature of differences of opinion in Islamic Shari'a laws. Examples of roles and approaches also include various kinds of ijma' results that have been agreed upon by the majority of scholars across schools of thought on fiqh issues which have an important role to play in realizing the benefits needed for Muslims in a sustainable period of time.   Keywords: role, approach, madzahib fiqhiyyah, the unity of ummah.

Cite

CITATION STYLE

APA

Fikri, I. (2021). PERAN DAN PENDEKATAN MADZAHIB FIQHIYYAH DALAM MENGUKUHKAN PERSATUAN UMAT. Muqaranah, 5(1), 19–30. https://doi.org/10.19109/muqaranah.v5i1.9207

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free