Pemanfaatan teknologi informasi sangat dibutuhkan dalam membantu kinerja dari suatu instansi perusahaan, ditambah lagi dengan pemberkasan yang begitu banyak sehingga ruang untuk penyimpanan berkas menjadi berkurang jika dilakukan masih bersifat konvensional. Merancang sistem tentunya memerlukan metode pengembangan perangkat lunak yang tepat agar kebutuhan dari suatu sistem tersebut dapat terpenuhi baik dari sisi pengguna dan sistem. Penelitian ini menjelaskan tentang bagaimana membuat suatu aplikasi yang terkomputerisasi dengan menggunakan pemodelan extreme programming dengan mengikuti tahapan mulai dari perencanaan (planning), perancangan (design), pengkodingan (coding) dan pengujian (testing) untuk pengarsipan akta pada kantor notaris dan PPAT. Teknik pengumpulan data yang digunakan terdiri dari observasi, wawancara dan studi pustaka. Rancangan sistem ini terdiri dari dua level akses, yaitu bagian administrasi dan notaris. Bagian administrasi dapat mengolah data pemohon, kategori surat, sub kategori, surat masuk, surat keluar dan akad atau kontrak. Notaris dapat mengolah data pengguna, mengakses laporan pemohon, laporan surat masuk, laporan surat keluar, laporan akta notaris, laporan PPAT, laporan biaya dan approval kontrak. Sistem pengarsipan akta notaris dirancang dengan bahasa pemrograman PHP. Rancangan sistem informasi pengarsipan akta notaris ini diharapkan membantu Kantor Notaris dan PPAT dalam mengelola pengarsipan akta.
CITATION STYLE
Pratama, E. B., & Syarif, M. (2021). PEMODELAN EXTREME PROGRAMMING UNTUK PENGARSIPAN AKTA PADA KANTOR NOTARIS DAN PPAT. Jurnal Informatika Kaputama (JIK), 5(2), 268–277. https://doi.org/10.59697/jik.v5i2.253
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.