Infus merupakan cairan intravena yang berfungsi mengganti cairan tubuh yang hilang pada pasien. Sehingga, infus harus selalu tersedia agar dapat membantu mempercepat kesembuhan pasien. agar tidak ada keterlambatan dalam penggantian infus maka petugas harus selalu mengontrol secara berkala tentang keadaan infus pasien. saat ini di beberapa rumah sakit masih menggunakan cara manual dalam melakukan pengontrolan infus, dimana petugas harus datang ke ruang pasien untuk memeriksa keadaan infus pasien. dengan alasan itulah saya membuat alat monitoring infus berbasis IoT yang bisa membantu petugas di rumah sakit dalam memantau volume infus dari jarak jauh, dan juga ketika infus tersisa 5% dan 0% secara otomatis akan ada notifikasi yang di kirimkan ke petugas. Dan alat ini juga bisa memantau kondisi detak jantung pasien dari jarak jauh dengan syarat Pulse Sensor harus di tempelkan ke jari pasien. pada tugas akhir ini saya menggunakan NodeMCU V3 sebagai pusat kontrol. Sedangkan input saya menggunakan sensor Load Cell dan Pulse Sensor. Dengan output saya menggunakan telegram. Dengan adanya alat ini saya berharap alat ini dapat dapat di pasarkan dan dapat membantu petugas di rumah sakit dalam memantau kondisi infus dari jarak jauh. Agar tidak terjadi keterlambatan dalam penggantian infus dan rumah sakit dapat memberikan pelayanan yang terbaik kepada pasien.
CITATION STYLE
Arsiya, A. S., Tijaniyah, & Ahmad Muhtadi. (2022). Monitoring infus dan pulse heart rate berbasis IoT. TESLA: Jurnal Teknik Elektro, 24(2), 184–194. https://doi.org/10.24912/tesla.v24i2.20286
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.