Keberlanjutan sektor agribisnis manggis tidak lepas dengan dukungan dari tata kelola teknis budidaya saat pramusim pohon. Dukungan alih pengetahuan dalam pelaksanaan good agriculture practice (GAP) manggis saat pra musim dan pasca musim panen diperlukan dalam mempertahankan produksi dan kualitas periode pohon manggis berikutnya. Praktek GAP yang dilaksanakan kepada kelompok bina mandiri adalah perawatan pohon manggis dengan menyediakan pupuk kompos dari bahan-bahan yang tersedia di dalam lahan pohon manggis. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah pendampingan dalam pembuatan pupuk kompos memanfaatkan sampah lokal di sekitar kebun. Partisipasi mitra kelompok tani Bina Mandiri adalah melakukan praktek dalam pembuatan pupuk kompos. Hasil pelatihan dan pendampingan di kelompok tani Bina Mandiri adalah adanya kemampuan individu dan kelompok untuk memproduksi pupuk kompos secara mandiri. Anggota kelompok lainnya melakukan pembuatan pupuk kompos secara mandiri di setiap lahannya. Hasil kompos setelah 30 hari dipersiapkan untuk suplai nutrisi manggis setelah selesai berbuah.
CITATION STYLE
Joko Priyono, & Kurniawan Yuniarto. (2022). Pendampingan Praktek Pembuatan Pupuk Kompos di Kelompok Tani Bina Mandiri Untuk Mendukung Implementasi Good Agriculture Practice (GAP) Manggis. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 5(1), 329–333. https://doi.org/10.29303/jpmpi.v5i1.1533
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.