Pada era pasca covid, selain hasil belajar, terdapat aspek penting lain yang harus diperhatikan yaitu pembentukan karakter Tujuan dari penelitian ini adalah mengkaji lebih dalam mengenai bagaimana cara menerapkan pembelajaran blended learning berbasis pendidikan karakter pada jenjang sekolah dasar. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode studi literatur, dengan mengumpulkan berbagai macam sumber relevan baik jurnal, buku, prosiding di lingkup nasional maupun internasional terkait topik yang dibahas. Hasil dari penelitian ini adalah blended learning dapat dijadikan solusi terbaik tidak hanya untuk meningkatkan hasil belajar, melainkan juga untuk membentuk karakter siswa. Untuk dapat menerapkan blended learning berbasis pendidikan karakter ini, maka diperlukan persiapan pada tahap perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pembelajaran. Beberapa hal yang perlu disiapkan diantaranya memodifikasi kegiatan pembelajaran, indikator, dan evaluasi agar dapat mengembangkan nilai-nilai karakter. Selain itu, dalam proses pelaksanaan pendidikan karakter, guru sebagai fasilitator harus mengemas nilai karakter tersebut agar mudah dipahami siswa, spontan, dan dapat dijadikan kegiatan rutin (pembiasaan).
CITATION STYLE
Maulidina Hasan, A. (2022). Penerapan Blended Learning Berbasis Pendidikan Karakter Di Sekolah Dasar. Decode: Jurnal Pendidikan Teknologi Informasi, 2(2), 50–58. https://doi.org/10.51454/decode.v2i2.41
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.